Sunday, July 24, 2011

Humor

BALADA WAKIDJAN

Wakidjan begitu terpesonanya dengan permainan piano Nadine. Sambil bertepuk tangan, ia berteriak, “Not a play! Not a play!” Nadine bengong.

“Not a play?”
“Yes. Not a play. Bukan main.”
Tukidjo yang menemani Wakidjan terperangah.
“Bukan main itu bukan not a play, Djan.” “Your granny ” (Mbahmu).

Humanly I have check my dictionary kok.(Orang saya sudah periksa di kamus kok)”

Lalu berpaling ke Nadine. “Lady, let’s corner (Mojok yuk).

But don’t think that are nots (Jangan berpikir yang bukan-bukan).

I just want a meal together.”

“Ngaco kamu, Djan,” Tukidjo tambah gemes.
Don’t be surplus (Jangan berlebihan), Djo. Be wrong a little is OK toch.?”

Nadine cuman senyum kecil. “I would love to, but …”
“Sorry if my friend make you not delicious (Maaf kalau teman saya bikin
kamu jadi nggak enak)” sambut Wakidjan ramah.

Different river, maybe (Lain kali barangkali).

I will not be various kok (Saya nggak akan macam-macam kok).”

Setelah Nadine pergi, Wakidjan menatap Tukidjo dengan sebal.

“Disturbing aja sih, Djo. Does the language belong to your ancestor (Emangm itu
bahasa punya moyang lu)?”

Tukidjo cari kalimat penutup.

“Just itchy Djan, because you speak English as delicious as your belly button.”

(Gatel aja, Djan, soalnya kamu ngomong Inggris seenak udelmu dewe).

Wakidjan cuman bisa merutuk dalam hati, “His name is also effort.”
(Namanya juga usaha)

haha….. gokil banget ya.. dasar orang-orang aneh! :D

(diambil dari : blog orang)

0 comments:

Post a Comment

Twitter Delicious Facebook Digg Stumbleupon Favorites More